Rabu, 16 Februari 2011

Alay Organizer


Makan siang bersama saat jam istirahat kantor seringkali melahirkan pembicaraan-pembicaraan yang tidak biasa. Ada saja cerita yang disampaikan, tentang rasa makanan yang sedang dikunyah, tentang teman yang lama tak bertemu dan sekarang gendut, atau tentang pimpinan masing-masing yang kemudian menjalar ke orang-orang di sekitarnya. Tak habis-habis, seperti debu di jalanan menuju rumahku yang tak kunjung surut walaupun telah diguyur hujan.

Seperti siang ini.

Bukan suatu perbincangan yang penting, tidak terlalu menarik bahkan, tapi bagiku ini ide baru, unik.

Berawal dari cerita seorang teman tentang temannya yang alay, heboh, labil, dan semacam mengidap penyakit kronis pergaulan zaman sekarang. Lalu bergerak ke perbincangan mengenai investasi, mengenai usaha apa yang kira-kira cocok untuk dikembangkan di Indonesia. Dan tiba-tiba seseorang dari kumpulan kami mencetus:

“Eh, aku pengen nih buka perusahaan ababil, yang mengelola anak-anak alay itu, kayaknya bakal lumayan hasilnya.”

Gubrak! Teman yang lainnya pun langsung terbahak denger idenya si seseorang ini, termasuk aku. Tapi setelah kemudian seseorang itu menjelaskan apa, siapa, kapan dan bagaimana perusahaan tersebut akan berjalan, aku malah manggut-manggut, setuju.

Hitung saja berapa banyak acara musik di stasiun televisi swasta dengan konsep live performance band. Kan nggak lucu kalau live tapi penontonnya cuma sedikit, nah, anak-anak muda yang saya sebut di atas tadi biasanya seneng kalo disuruh nonton seperti itu, koordinir deh lewat perusahaan ababil yang dimaksud teman saya tadi, perintah buat jogged ala inem, kucek-kucek, peres-peres, jemur-jemur, lipat. Meriah kan acara musiknya. *Senyum

Atau pertandingan olahraga mungkin. Daripada mempersilahkan supporter tim masing-masing yang beresiko rusuh berdarah-darah sampai merugikan negara, kenapa nggak suporternya disewa aja dari perusahaan yang dicetuskan teman saya ini, nanti tinggal perusahaan aja yang mengatur kostum yang dipakai supporter sesuai tim, resiko rusuhnya pasti lebih kecil kan kalau kedua kubu supporter dari perusahaan yang sama yang pastinya udah diatur hak dan kewajibannya.

Atau mungkin ada diantara kalian yang nggak punya teman ketika akan mengadakan pesta ulang tahun yang meriah?? Tamunya bisa direkrut dari perusahaan ini juga loh. *Snap!

Lumayan kan, anak-anak muda itu tersalurkan bakatnya, jauh dari hal-hal yang nggak diinginkan, meriah pula acaranya.

Ada yang berminat??


Tidak ada komentar:

Posting Komentar